Bila ada orang yang berobat dengan seorang dokter kemudian dia sehat bolehkah mengucap si dokter yang menyembuhkan?
Jawab: Kesembuhan hanya datang dari Allah, Dialah "Asy-Syafi" (Maha Penyembuh), tidak boleh menyandarkan kesembuhan kepada selain-Nya. Hal ini seperti yang dinyatakan oleh Nabi Ibrohim 'alaihissalam:
وإذا مرضت فهو يشفين
“Dan apabila aku sakit, maka Dialah Allah yang menyembuhkanku.” (Asy-Syu’aro: 80)
Adapun manusia hanya mampu mengobati, selama bahannya halal dan ditempuh dengan cara yang tidak menyelisihi syariat maka itu diperbolehkan. Akan tetapi perlu kita camkan bersama, bahwa sekuat apapun pengaruh obat, sembuh tidaknya penyakit kembali kepada kehendak Allah. Di sini kita diajari untuk bergantung sepenuhnya hanya kepada Allah semata yang Mahakuasa, bukan kepada makhluk, inilah hakikat tauhid.
Jadi tidak boleh mengatakan si Fulan penyembuh, si dokter yang telah menyembuhkan, karena yang demikian itu ucapan syirik.
_____________
Fikri Abul Hasan
0 comments:
Posting Komentar