Keadilan Lebih Dekat kepada Taqwa

Allah berfirman:

يا أيها الذين آمنوا كونوا قوامين لله شهداء بالقسط ولا يجرمنكم شنآن قوم على ألا تعدلوا اعدلوا هو أقرب للتقوى

“Hai orang-orang yang beriman, jadilah kalian saksi yang adil karena Allah. Dan janganlah kebencian kalian terhadap suatu kaum menghalangi kalian berlaku adil. Berlaku adil-lah, karena perbuatan adil itu lebih dekat kepada taqwa.”  (Al-Ma’idah: 8)

Ibnul Atsir, “Adil adalah sikap yang tidak cenderung kepada hawa nafsu yang berakibat kepada kezaliman dalam menentukan hukum.”  (An-Nihayah fi Ghoribil Hadits 3/190)

Ibnu Hajar Al-‘Asqolani Asy-Syafii, “Orang-orang yang jahil (bodoh) tentang ilmu agama ini tidaklah termasuk orang-orang yang adil, begitu pula ahlul bid’ah. Maka yang dikatakan orang-orang yang adil adalah mereka yang mengikuti cara beragama Nabi dan para shohabatnya mereka adalah Ahlussunnah wal Jamaah.” (Fat-hul Bari 13/316)

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah, “Para ulama Ahlussunnah wal Jamaah serta kaum Mukminin dari kalangan mereka ciri khasnya  adalah “al-ilmu” (yakni cinta kepada ilmu agama dengan mempelajari dan beramal dengannya) dan juga “al-‘adlu” (yaitu berlaku adil).” (Al-Istighotsah 2/490)
______________________________

Fikri Abul Hasan