Sahabat Sejati

Allah berfirman:

 الأخلاء يومئذ بعضهم لبعض عدو إلا المتقين 

"Sahabat-sahabat akrab kelak sebagiannya akan menjadi musuh atas sebagian yang lain kecuali (persahabatan) orang-orang yang bertaqwa." (Az-Zukhruf: 67)

Ibnu 'Abbas berkata:

فكلّ خُلَّةٍ هي عداوة إلا خلة المتقين

"Maka setiap persahabatan akan menjadi permusuhan kecuali persahabatan orang-orang yang bertaqwa." (Tafsir Ath-Thobari 21/638)

Mujahid berkata:

فكلّ خُلَّةٍ على معصية الله في الدنيا متعادون

"Setiap persahabatan di atas kemaksiatan kepada Allah di dunia kelak akan saling bermusuhan." (Idem)

Persahabatan yang dibangun atas dasar taqwa saling mencinta karena Allah, saling membenci karena Allah, saling berwasiat di jalan Allah. Sahabat sejati bukanlah yang selalu membenarkan ucapanmu, tetapi yang selalu menunjukkan kebenaran sekalipun pahit. Persahabatan seperti inilah yang akan kekal dan bermanfaat.

Rosulullah shollallahu 'alaihi wasallam bersabda, "Orang mukmin itu satu dengan yang lainnya bagaikan sebuah bangunan yang saling mengokohkan sembari beliau jalin jari-jemarinya." (HR. Al-Bukhori dan Muslim)

Maka persahabatan karena Allah seperti bangunan yang kokoh dan saling menguatkan. Saking kuatnya melebihi persaudaraan karena darah maupun nasab. Adapun persahabatan yang dijalin karena dunia dan hawa nafsu maka kelak akan menjadi penyesalan dan saling menyalahkan. Allah berfirman:

"Yakni ketika orang-orang yang diikuti berlepas diri dari orang-orang yang mengikutinya dan mereka melihat azab. Dan segala hubungan antara mereka terputus sama sekali." (Al-Baqoroh: 166)

_______________

Fikri Abul Hasan